Cara Menghindari Penipuan Online Store.
Agar terhindar dari segala bentuk penipuan belanja di media sosial ada beberapa yg wajib Anda cermati, pastikan harga produk wajar karena harga yg terlalu murah 99% didak dapat dipercaya, mengapa? karena tidak ada satupun toko yg menjual rugi banyak dan jika ada pastilah kualitas barang setara KW alias palsu. Berikutnya pastikan rekening pembayaran atas nama PT (Perusahaan) bukan pribadi.
Berikut cara pengecekan PT atau Perusahaan yg terdaftar di Kementrian Hukum Direktorat Jendral Administrasi Hukum, Akses website resmi Ditjen AHU https://ahu.go.id/profil-pt lalu masukan nama PT atau Perusahaannya di kolom pencarian, gulir kebawah dan pastikan CAPTCHA benar dan klik tombol cari, jika Perusahaan tersebut terdaftar akan muncul di bagian atas, maka transaksi Anda aman karena Online Store tersebut berbadan hukum jelas.
Ciri-ciri online shop penipu di Instagram perlu Anda ketahui.
Kemudahan melakukan transaksi belanja online yang tersedia saat ini memberikan celah bagi oknum penipu dalam menjalankan aksi mereka. Bahkan, jika sudah ketahuan, oknum penipu ini masih akan membuat modus baru untuk calon korban baru mereka.
Sebagai calon pembeli, Anda setidaknya perlu mengetahui ciri-ciri online shop penipu di Instagram. Pasalnya, kasus penipuan online ini dapat terjadi kapan saja dan dapat dialami siapa saja.
Berikut ini lima ciri-ciri online shop penipu di Instagram yang paling mudah dilihat.
- Harga produk tidak wajar
Jebakan harga murah atau promosi menarik yang tidak wajar merupakan ciri-ciri online shop penipu di Instagram yang paling mudah dilihat. Modus ini biasanya dilakukan oleh oknum penipu agar Anda jadi lebih mudah tergiur dan tanpa pikir panjang membeli produk di online shop palsu tersebut.
Oknum penipu akan memanfaatkan pemikiran Anda yang merasa telah beruntung mendapatkan harga murah dibawah pasaran. Alhasil, konsumen sudah terlanjur melakukan transaksi sebelum memeriksa keabsahan online shop tersebut.
- Followers palsu
Jika faktor harga masih dirasa kurang membuktikan apakah sebuah online shop palsu, Anda perlu melihat followers online shopnya. Untuk melancarkan aksinya, oknum penipu akan melakukan segala cara, termasuk membeli followers palsu untuk menarik perhatian korban. Cara melihat apakah suatu online shop memiliki followers palsu adalah dengan mengecek jumlah komentar dan like di setiap unggahannya.
Jika sebuah online shop memiliki followers puluhan ribu namun jumlah likenya hanya belasan orang, Anda harus berhati-hati dengan online shop tersebut. Selain itu, untuk mengetahui apakah followers di suatu online shop palsu, Anda juga bisa cek tanggal bergabung akun Instagram online shop tersebut. Sangat mencurigakan apabila akun yang baru bergabung tetapi sudah memiliki banyak followers.
- Kolom komentar dinonaktifkan
Ciri-ciri penipu online shop di Instagram yang berikutnya adalah kolom komentar unggahannya yang dinonaktifkan. Alasan terbesar mengapa online shop menonaktifkan kolom komentar mereka adalah karena adanya komentar buruk yang ditulis oleh korban-korban sebelumnya.
Untuk menghindari kedoknya terbongkar, oknum penipu pun memilih untuk menonaktifkan kolom komentar di akun Instagram mereka. Oleh karena itu, jika Anda melihat online shop di Instagram yang menonaktifkan kolom komentarnya, sebaiknya carilah online shop lain.
- Testimoni dan rekening mencurigakan
Testimoni pembeli yang mencurigakan menjadi salah satu ciri-ciri penipu online shop di Instagram. Testimoni palsu biasanya menggunakan bahasa yang berlebihan tanpa penjelasan pengalaman secara rinci. Selain itu, foto dan kalimat testimoni yang tercantum terlihat tidak asing karena sama persis dengan yang termiliki toko lain.
Selain testimoni, rekening yang mencurigakan juga menjadi ciri penipuan lainnya. Anda perlu mengecek rekening yang digunakan penjual secara online melalui website-website yang menyediakan layanan ini. Di website ini akan muncul laporan mengenai rekening tersebut, termasuk ada atau tidaknya laporan penipuan dari korban sebelumnya.
- Feed tidak menarik
Ciri-ciri penipu online shop di Instagram yang terakhir adalah feed yang tidak menarik. Para penjual yang memang serius mengelola tokonya tentu akan menampilkan feed terbaik mereka. Dengan feed yang menarik, penjual berharap dapat menarik perhatian calon pembeli. Setidaknya untuk membuat pembeli tertarik mampir dan melihat-lihat produk di toko mereka.
Sebaliknya, oknum penipu justru tidak tertarik dengan estetika toko palsunya. Biasanya, online shop yang benar-benar dikelola oleh pemiliknya akan memiliki foto profil, logo, dan feed yang dirancang dengan baik. Selain itu, kualitas foto produk yang diunggah pun sangat perhatikan.
Itu dia ciri-ciri online shop penipu di Instagram. Semoga membantu!